online-uttarakhand.com – Mitologi dewa-dewi Mesir menjadi salah satu warisan kebudayaan tertua yang masih menarik perhatian hingga sekarang. Kepercayaan ini menjadi dasar spiritual masyarakat Mesir Kuno, di mana setiap dewa dan dewi punya peran penting dalam mengatur alam semesta, kehidupan, bahkan kematian.
Read More : Apa Itu Kode Hammurabi dan Mengapa Kamu Harus Tahu? Temukan Jawabannya Disini!
Selain itu, dengan kisah penuh intrik, simbolisme, dan penggambaran unik seperti manusia berkepala hewan, mitologi ini membuat siapa pun penasaran untuk mengenalnya lebih dalam. Maka dari itu, yuk kita bahas macam-macam dewa-dewi yang paling terkenal dalam peradaban Mesir Kuno di bawah ini!
1. Ra, Dewa Matahari
Ra dianggap sebagai dewa tertinggi. Ia digambarkan sebagai manusia berkepala elang dengan cakra matahari di kepalanya. Setiap hari, Ra berlayar di langit membawa sinar matahari, lalu bertarung melawan kegelapan di malam hari. Karena itulah, masyarakat Mesir percaya bahwa tanpa Ra, kehidupan tidak akan ada.
2. Osiris, Dewa Kehidupan Setelah Mati
Beranjak ke tokoh berikutnya, Osiris dikenal sebagai dewa yang menguasai dunia bawah sekaligus lambang kebangkitan. Cerita kematiannya di tangan Seth, lalu kebangkitannya berkat Isis, istrinya, menjadikannya simbol harapan. Tidak heran, kepercayaan akan kehidupan setelah mati di Mesir Kuno lahir dari kisah Osiris.
3. Isis, Dewi Ibu dan Kesetiaan
Setelah membicarakan Osiris, tentu tak lengkap tanpa menyebut Isis. Ia adalah dewi yang penuh kasih, dipuja sebagai penyembuh, pelindung keluarga, dan simbol cinta abadi. Perannya dalam membangkitkan Osiris membuatnya dihormati sebagai dewi sihir dan ibu dari semua kehidupan. Oleh karena itu, banyak orang Mesir memohon perlindungan kepadanya.
4. Seth, Dewa Kekacauan
Di sisi lain, ada sosok Seth yang di kenal sebagai dewa badai, peperangan, dan kekacauan. Walau sering di lihat sebagai tokoh jahat karena membunuh Osiris, Seth juga punya sisi pelindung. Misalnya, ia di percaya melindungi perahu Ra dari serangan ular raksasa Apophis. Menariknya, gambarnya sering menampilkan wajah hewan aneh yang tidak di kenal di dunia nyata.
5. Anubis, Dewa Kematian
Berikutnya ada Anubis, dewa kematian yang di gambarkan dengan kepala serigala hitam. Ia di kenal sebagai penguasa mumifikasi dan di percaya menuntun jiwa orang mati menuju pengadilan akhirat. Dalam kepercayaan Mesir, hati manusia di timbang olehnya bersama bulu kebenaran. Hasilnya menentukan apakah seseorang layak mendapat kehidupan abadi.
6. Horus, Dewa Langit
Setelah membahas Anubis, mari beralih ke Horus, putra Osiris dan Isis. Ia di gambarkan berkepala elang, melambangkan langit dan kejernihan. Kisahnya melawan Seth demi merebut takhta ayahnya menjadikannya simbol kemenangan kebaikan atas kejahatan. Tak heran, para firaun Mesir sering mengaitkan diri mereka dengan Horus untuk melegitimasi kekuasaan.
Baca juga: Winston Churchill, Pahlawan Inggris Raya yang Hidup Berkali-Kali
7. Bastet, Dewi Kucing
Tak hanya dewa perang dan langit, Mesir juga punya Bastet, dewi perlindungan yang di gambarkan dengan kepala kucing. Ia di percaya menjaga rumah, membawa kesenangan, serta mendatangkan keberuntungan. Karena pengaruh Bastet, kucing di anggap hewan suci dan sangat di hormati oleh masyarakat Mesir Kuno. Dengan kata lain, hewan ini menjadi simbol keberkahan.
8. Thoth, Dewa Kebijaksanaan
Kemudian ada Thoth, yang di gambarkan berkepala ibis. Ia adalah dewa ilmu pengetahuan, tulisan, dan sihir. Menurut kepercayaan, Thoth menciptakan tulisan hieroglif serta mencatat setiap keputusan dalam pengadilan akhirat. Perannya pun sangat vital, sebab ia menjadi penghubung antara kebijaksanaan manusia dan dunia spiritual Mesir.
9. Hathor, Dewi Cinta dan Musik
Selain kebijaksanaan, masyarakat Mesir juga menghormati cinta dan seni. Di sinilah Hathor hadir, di gambarkan dengan tanduk sapi dan cakra matahari. Ia adalah dewi cinta, kegembiraan, musik, dan tarian. Oleh sebab itu, banyak orang Mesir berdoa kepadanya demi kehidupan penuh cinta, panen berlimpah, serta kebahagiaan keluarga.
10. Sobek, Dewa Sungai Nil
Terakhir, ada Sobek yang tak kalah penting. Ia di gambarkan berkepala buaya dan erat kaitannya dengan Sungai Nil, sumber utama kehidupan Mesir. Sobek di percaya membawa kesuburan tanah sekaligus perlindungan dari bahaya buaya. Dengan begitu, ia menjadi simbol kekuatan sekaligus keberkahan air yang tak ternilai.
Kesimpulan
Mitologi Mesir menghadirkan kisah yang penuh nilai kehidupan. Dari Ra yang memberi cahaya, Osiris yang melambangkan kebangkitan, hingga Bastet sang pelindung, setiap dewa dan dewi memiliki peran penting. Lebih dari sekadar legenda, cerita mereka mencerminkan keyakinan kuat masyarakat Mesir Kuno tentang alam semesta. Tidak heran, hingga kini mitologi dewa-dewi Mesir tetap abadi dan selalu memikat untuk dipelajari.
